Entradas populares

INILAH ALASANNYA!!!


INILAH ALASANNYA!!!


Sering kita jumpai orang makan ataupun minum sambil berdiri, entah apa alasan mereka melakukan itu.  Jika dilihat sih, itu kelihatan kurang sopan, bukan? Lalu Mengapa ketika makan ataupun minum harus duduk?  Apakah ada perbedaan diantara keduanya? Berpengaruh kah terhadap tubuh kita?
And than, Kita bahas berdasarkan  tinjauan medis, Dr. Abdurrazzaq Al-Kailani berkata: “Minum dan makan sambil duduk, lebih sehat, lebih selamat, dan lebih sopan, karena apa yang diminum atau dimakan oleh seseorang akan berjalan pada dinding usus dengan perlahan dan lembut. Adapun minum sambil berdiri, maka ia akan menyebabkan jatuhnya cairan dengan keras ke dasar usus, menabraknya dengan keras, jika hal ini terjadi berulang-ulang dalam waktu lama maka akan menyebabkan melar dan jatuhnya usus, yang kemudian menyebabkan pernah sekali minum sambil disfungsi pencernaan.
Dr. brahim Al-Rawi melihat bahwa manusia pada saat berdiri, ia dalam keadaan tegang, organ keseimbangan dalam pusat saraf sedang bekerja keras, supaya mampu mempertahankan semua otot pada tubuhnya, sehingga bisa berdiri stabil dan dengan sempurna. Ini merupakan kerja yang sangat teliti yang melibatkan semua susunan syaraf dan otot secara bersamaan, yang menjadikan manusia tidak bisa mencapai ketenangan yang merupakan syarat tepenting pada saat makan dan minum.
 Ketenangan ini bisa dihasilkan pada saat duduk, dimana syaraf berada dalam
keadaan tenang dan tidak tegang, sehingga sistem pencernaan dalam keadaan siap untuk menerima makanan dan minum dengan cara cepat.
Para dokter melihat bahwa luka pada lambung 95% terjadi pada tempat-tempat yang biasa bebenturan dengan makanan atau minuman yang masuk.

Air yang masuk dengan cara duduk akan disaring oleh sfringer. Sfringer adalah
suatu struktur maskuler (berotot) yang bisa membuka (sehingga air kemih bisa
lewat) dan menutup. Setiap air yang kita minum akan disalurkan pada ‘pos-pos’ penyaringan yang berada di ginjal. Nah. Jika kita minum berdiri air yang kita minum tanpa disaring lagi. Langsung menuju kandung kemih. Ketika langsung menuju kandung kemih, maka terjadi pengendapan disaluran ureter. Karena banyak limbah-limbah yang menyisa di ureter. Inilah yang bisa menyebabkan penyakit kristal ginjal. Salah satu penyakit ginjal yang berbahaya. Susah kencing itu penyebabnya.

Sebagaimana kondisi keseimbangan pada saat berdiri disertai pengerutan otot
pada tenggorokan yang menghalangi jalannya makanan ke usus secara mudah, dan terkadang menyebabkan rasa sakit yang sangat yang mengganggu fungsi pencernaan, dan seseorang bisa kehilangan rasa nyaman saat makan dan minum.


Secara medis telah dijelaskan seperti di atas, lalu bagaimana menurut pandangan islam???
Dari Anas dan Qatadah, Rasulullah saw bersabda: Sesungguhnya beliau melarang seseorang minum sambil berdiri, Qotadah berkata:”Bagaimana dengan makan?” beliau menjawab: “Itu kebih buruk lagi”. (HR.Muslim dan Turmidzi) 
Bersabda Nabi dari Abu Hurairah,“Jangan kalian minum sambil berdiri ! Apabila kalian lupa, maka hendaknya ia muntahkan !” (HR. Muslim)
timbulah pertanyan “Lalu bagaimana ketika standing party?”
Adapun Rasulullah berdiri, maka itu dikarenakan ada sesuatu yang menghalangi beliau untuk duduk, seperti penuh sesaknya manusia pada tempat-tempat suci, bukan merupakan kebiasaan. Ingat hanya sekali karena darurat!

Nah guys, udah pada paham kan sekarang, mengapa kita makan dan minum harus sambil duduk. Kalaupun sambil berdiri, lalukan jika bener-bener kepepet:D.


Ini Tentang Aku, Kamu, dan Cinta

Bismillahirrahmanirrahim…
Tiap insan pasti pernah dihiasi makhluk bernama cinta, entah apa atau siapa, entah dimana atau kemana, entah menyenangkan atau pengorbanan, tapi cinta selalu dinantikan dan disambut dengan senyum bahkan tangis.
Bukan cinta bila tidak menyenangkan dan bukan pula cinta bila tidak butuh pengorbanan, namun cinta bukanlah cinta ketika ia telah dirasuki kemaksiatan sebab cinta adalah tentang penghormatan dan kehormatan. Jadi jangan katakan ia cinta bila kamu berani merusak kehormatan orang lain dan tak mampu menjaga kehormatanmu sendiri karena cinta pasti saling menghormati dan menghargai .
Ya, ini tentang aku, kamu dan cinta. Sangat mudah memang ketika aku dan kamu mengatakan cinta, tapi ketika harus membuktikannya dengan kesiapan, kesanggupan, kemampuan, sepertinya banyak yang hanya diam. Entahlah, aku tak tahu, apakah kamu begitu? Aku hanya berharap, kamu tak akan hanya diam tapi mampu bangkit untuk bergerak demi tujuan menggapai cinta.
Cara terbaik untuk tahu makna cinta hanyalah persoalan Pengorbanan. Bisa jadi kamu harus berkorban banyak dengan memberi, tanpa memberi kamu hanya sebagai Penanti. Menantikan seseorang yang akan memberimu cinta dan kamu tak akan pernah tahu, kapan cinta itu akan datang padamu. Namun jika kamu mampu untuk memberi, tanpa diperintah pun cinta akan datang dengan senyumnya. Jangan menuntut agar kamu dicintai, tapi tuntutlah dirimu untuk memberi dengan cinta.
Atau bisa jadi kamu juga harus berkorban maaf, maksudnya kamu harus bisa memaafkan. Ketika kamu mudah mengatakan cinta, seharusnya karena cinta kamu juga mudah memaafkan, tapi jika terjadi sebaliknya, kamu sangat sulit memaafkan, maka sejak awal yang ada pada dirimu bukanlah cinta. Namun, ternyata memaafkan memang tidak lah mudah, apalagi ketika kamu percaya pada seseorang dan dia dengan mudahnya mengkhianatimu, kembali lagi pada dirimu sendiri, apakah kamu tidak mau memaafkannya lantas diam dan pergi, atau kamu dengan tegar mau memaafkannya dan menginginkan dia untuk berubah? Pilihan selalu ada dalam dirimu dan ingatlah bahwa dirimu pun bukan orang yang selalu benar.
Ya, ini memang tentang aku, kamu, dan cinta.  Yang aku pahami cinta bukanlah seperti cerita romeo dan juliet, yang satu mati yang lain ikut mati. Kalau cinta dipahami seperti itu, habislah isi dunia ini. Benarlah, kalau cinta memang harus saling menguatkan, saling melindungi, saling melengkapi, tapi tidak untuk bersikap bodoh. Kalau kamu bilang karena cinta kamu rela memberikan harga dirimu, lantas sikap bodoh apalagi yang akan kamu berikan atas cinta? Mengambilkan bintang, mengambilkan bulan, atau mengambil nyawa alias rela bunuh diri demi cinta? Plis, sekarang bukan lagi jaman kebodohan, cinta bukan hanya sekedar memberi tapi juga dilengkapi dengan akal sehat.
Tak salah memang kalau ada orang berkata, cinta membuat seseorang menjadi bodoh. Karena orang yang bodoh atas nama cinta telah terbuai bujuk rayu nafsu, jadi apapun kemauan orang yang dia cintai, dia akan turuti sebagai bentuk pengorbanan. Tidak, pengorbanan bukan untuk hal yang bodoh, pengorbanan hanya untuk cinta yang bersih dari segala bentuk pembodohan dan semoga kamu lah orang yang memiliki cinta yang bersih.
Ini semua tentang aku, kamu dan cinta. Kamu tahu, bahwa seorang laki-laki selalu ingin jadi orang pertama yang dicintai wanita, tapi wanita selalu ingin jadi orang terakhir untuk dicintai laki-laki. Itulah keinginan manusia, dan bukan berarti akan terwujud. Bisa jadi wanita yang kamu cintai ternyata pernah dimiliki orang lain dan kamu bukan yang pertama untuknya, lalu tentu saja mungkin laki-laki yang kamu cintai ternyata masih mencintai orang lain, siapa yang tahu kan? Tapi bisa jadi itu semua masa lalu ketia ia belum menemukan jodohnya dan ketika ia menemukan jodohnya tentu saja laki-laki atau wanita yang sudah ‘sah’ akan berharap menjadi pasangan abadi.
Cinta tidak memandang masa lalu, siapa dan apa dia di masa lalunya. Cinta hanya memandang hari ini dan esok, kenapa? Karena cinta  memiliki visi dan misi perubahan bukan visi dan misi kenangan. Bolehlah kamu mengenang masa lalu, tapi hanya sebuah pelajaran bukan kekecewaan semata. Jika cinta sudah berbentuk visi misi perubahan, maka cinta hari ini dan esok akan dipergunakan untuk terus menerus berubah menjadi lebih baik. Itulah cinta yang sesungguhnya, bila cinta hanya terngiang kenangan maka kamu telah termakan obsesi ingin memiliki sesuatu yang dimiliki orang lain. Maka, rubahlah cintamu menjadi memiliki visi dan misi.
Ini tentang aku, kamu dan juga CINTA-Nya.  Ya, ini tentang cinta kepada Allah Subhanahu Wa Ta’ala. Cinta yang butuh pengorbanan, walaupun tak mudah asalkan kita ridho atas ketentuan-Nya dan Allah ridho atas pengorbanan kita, maka apapun bentuk pengorbanan kita tentu akan terasa ringan.
Ini tentang cinta kepada Allah Subhanahu Wa Ta’ala. Cinta yang diisi akal sehat kita, karena kita menerima apa yang diperintahkan-Nya dan apa yang dilarang-Nya. Dan dengan cinta inilah tidak akan ada orang bodoh, justru hanya orang-orang cerdaslah yang tunduk dan patuh terhadap-Nya bahkan berani menjemput syahid demi-Nya.
Ini masih tentang cinta kepada Allah Subhanahu Wa Ta’ala.  Cinta yang tak mengenal awal dan akhir, karena hanya kepada-Nya lah seharusnya cinta seutuhnya tertuju sejak awal kita membuka mata sampai akhir menutup mata, namun cinta-Nya tak pernah berhenti meski kita telah menutup mata. Dan cinta-Nya jualah yang membuat kita mampu berubah menjadi lebih baik, karena cinta-Nya selalu memaafkan kesalahan kita di masa lalu dan berharap kita akan melakukan perubahan di hari ini dan hari esok.
Semua ini tentang aku, kamu dan Cinta-Nya.
Wallahua’lam bish shawwab.

artikel by: Bukanmuslimahbiasa.com
posted by: MylifeisMe
annaimnida.blogspot.com

Buscar

 

About Me

Foto Saya
Join with me on tumblr, anna-sy.tumblr.com

compartidísimos

My expression Copyright © 2011 | Tema diseñado por: compartidisimo | Con la tecnología de: Blogger